1. Ciri organisme prokariotik adalah…
a. tidak mempunyai inti sel
b. tidak mempunyai membran inti sel
c. tidak mempunyai membran sel
d. tidak berflagela
e. tidak mempunyai dinding sel
Jawab : B
Pembahasan :
sel makhluk hidup digolongkan menjadi sel prokariotik dan sel eukariotik menurut ada tidaknya membran inti. Prokariotik yaitu suatu sel tidak mempunyai membran inti sel, contohnya basil (Eubacteria dan Archaebacteria). Sedangkaan eukariotik yaitu sel yang mempunyai membran inti sel, dan umumnya dimiliki oleh organisme menyerupai binatang termasuk manusia, tumbuhan, jamur, protista.
2. Ciri umum kingdom Eubacteria mempunyai ciri ...
a. eukariotik
b. prokariotik
c. autotrof
d. heterotrof
e. bersel banyak
Jawab : B
Pembahasan :
Ciri umum Eubacteria diantaranya yaitu:
- uniseluler (terdiri dari satu sel)
- prokariotik (tidak mempunyai membran inti sel)
- kebanyakan tidak mempunyai klorofil, hanya basil tertentu yang mempunyai pigmen klorofil sehingga sanggup melaksanakan fotosintesis
- cara hidupnya secara heterotrof (tidak sanggup menciptakan makanannya sendiri) lantaran tidak mempunyai klorofil.
3. Eubacteria dan Archaebacteria merupakan dua kingdom yang berbeda. Namun, keduanya mempunyai ciri yang sama yaitu ...
a. tidak mempunyai klorofil
b. tidak mempunyai dinding sel
c. tidak mempunyai membran sel
d. tidak mempunyai membran inti sel
e. bersifat autotrof
Jawab : D
Pembahasan :
Eubacteria dan Archaebacteria digolongkan kedalam sel prokariot lantaran tidak mempunyai membran inti sel. Sebelumnya, oleh para ilmuwan basil dikelompokkan kedalam satu kingdom yaitu monera.
4. Bakteri dengan bentuk bulat, berkelompok dan memanjang membentuk rantai, maka dinamakan…
a. monokokus
b. diplokokus
c. streptokokus
d. stafilokokus
e. sarkina
Jawab : C
Pembahasan :
Berikut yaitu koloni basil kokus (bentuk bulat) yaitu:
- Monokokus, yaitu berupa sel basil kokus tunggal
- Diplokokus, yaitu dua sel basil kokus berdempetan.
- Tetrakokus, terdiri dari empat sel basil kokus yang berdempetan.
- Sarkina, merupakam koloni basil yang berdempetan dan terdiri dari delapan basil membentuk kubus
- Streptokokus, merupakan koloni dari empat sel basil kokus berdempetan membentuk rantai.
- Stafilokokus, merupakan koloni lebih dari sel basil kokus berdempetan secara bergerombol dan membentuk menyerupai buah anggur.
5. Struktur sel basil sama menyerupai sel tumbuhan lantaran mempunyai dinding sel. Namun struktur dinding sel basil berbeda dengan struktur dinding sel tumbuhan dikarenakan struktur sel basil tersusun atas ...
a. lignin
b. peptidoglikan
c. selulosa
d. hemiselulosa
e. lipid
Jawab : B
Pembahasan :
- Lignin disebut juga zat kayu, yaitu suatu zat komponen penyusun tumbuhan. Fungsi lignin yaitu mempertebal dinding sel tumbuhan tolong-menolong selulosa.
- Peptidoglikan yaitu senyawa campuran protein dan polisakarida atau karbohidrat. Peptidoglikan menyusun dinding sel basil (eubacteria).
- Selulosa merupakan senyawa organik polisakarida. Terdapat pada dinding sel tumbuhan.
- Hemiselulosa merupakan polisakarida/karbohidrat yang mengisi ruang antara serat-serat selulosa dalam dinding sel tumbuhan
- Lipid yaitu lemak.
6. Berdasarkan lapisan peptidoglikannya serta pewarnaan Gram, basil dibedakan menjadi basil Gram positif dan basil Gram negatif. Berikut merupakan pernyataan yang benar, yaitu…
a. bakteri gram negatif lebih tebal peptidoglikannya, daripada peptidoglikan basil gram positif
b. bakteri gram positif lebih tebal lapisan peptidoglikannya dari pada peptidoglikan basil gram negatif
c. bakteri gram positif akan berwarna merah kalau ditetesi dengan pewarnaan gram
d. bakteri gram negatif akan berwarna ungu kalau ditetesi dengan pewarnaan gram
e. bakteri gram positif tersusun atas protein dan karbohidrat, sedangkan basil gram negatif tersusun atas lipid (lemak)
Jawab : B
Pembahasan :
Berdasarkan ketebalan lapisan peptidoglikan yang menyusun dinding sel, basil dibedakan menjadi dua yaitu basil Gram-positif yang mempunyai lapisan peptidoglikan tebal dan akan berwarna ungu kalau ditetesi dengan pewarnaan Gram. Sedangkan basil Gram-negatif mempunyai lapisan peptidoglikan tipis dan akan berwarna merah kalau ditetesi dengan pewarnaan Gram.
7. Diplococcus pneumonia yaitu basil penyebab penyakit pneumonia pada paru-paru. Bakteri tersebut berbentuk ...
a. bulat
b. batang
c. basil
d. spiral
e. koma
Jawab : A
Pembahasan :
Bentuk dasar basil terdiri dari tiga macam, yaitu kokus (bulat), basil (batang) dan spiral.
8. Bakteri yang mempunyai dinding sel dengan lapisan peptidoglikan yang tebal disebut basil ...
a. Gram-positif
b. Gram-negatif
c. heterotrof
d. aerob
e. anaerob
Jawab : A
Pembahasan :
Lihat pembahasan soal nomor 7.
9. Rambut-rambut halus pada basil disebut ...
a. pilus
b. flagela
c. endospora
d. bulu cambuk
e. silia
Jawab : A
Pembahasan :
- flagela atau bulu cambuk (flagelum) yaitu struktur berbentuk batang atau spiral yang menonjol dari dinding sel. Flagelum ini berfungsi dalam pergerakan.
- Pilus merupakan struktur berbentuk menyerupai rambut halus yang menonjol dari dinding sel. Struktur pilus menyerupai dengan flagelum/flagela namun lebih pendek, kaku, dan berdiameter lebih kecil. pilus mempunyai fungsi sebagai penghubung ketika basil melaksanakan konjugasi (pertukaran bahan genetik). Pilus juga berfungsi sebagai perekat antara sel basil satu dengan sel basil lainnya.
- Endospora yaitu bentuk istirahat (laten) dari beberapa jenis basil Gram positif yang terbentuk di dalam sel basil kalau kondisi lingkungan tidak menguntungkan bagi kehidupan bakteri.
Soal untuk nomor 10 dan 11 perhatikan gambar koloni berikut!
10. Koloni basil streptokokus ditunjukan oleh aksara ...
a. A
b. B
c. C
d. D
e. E
Jawab : D
Pembahasan :
- Gambar a yaitu monokokus
- Gambar b diplokokus
- Gambar c Stafilokokus
- Gambar d streptokokus
- Gambar e sarkina
11. Secara berurutan koloni basil diplokokus dan sarkina ditunjukkan oleh aksara ...
a. A dan B
b. B dan C
c. C dan D
d. B dan D
e. D dan E
Jawab : E
Pembahasan :
Lihat pembahasan soal nomor 11.
12. Bakteri yang mempunyai flagela (cambuk) tersebar di seluruh permukaan sel yaitu ...
a. amfitrik
b. artrik
c. lopotrik
d. peritrik
e. monotrik
Jawab : D
Pembahasan :
Lihat pembahasan soal nomor 6.
13. Bakteri Gram-positif kalau diberi pewarnaan Gram akan berwarna ...
a. ungu
b. merah
c. merah muda
d. biru
e. hijau kebiruan
Jawab : A
Pembahasan :
Lihat pembahasan soal nomor 7.
14. Bakteri ada yang mempunyai kemampuan lokomosi/melakukan gerakan. Struktur sel basil tersebut dinamakan ...
a. fimbria
b. pilus
c. flagelum/flagela
d. kapsul
e. klorosom
Jawab : C
Pembahasan :
Lihat pembahasan soal nomor 10.
15. Bakteri yang sanggup hidup dengan atau tanpa adanya oksigen disebut ...
a. anaerob-obligat
b. anaerob-fakultatif
c. aerob
d. heterotrof
e. autotrof
Jawab : B
Pembahasan :
Berdasarkan cara memperoleh makanan, basil dibedakan menjadi
- Bakteri heterotrof (saprofit dan parasit). Saprofit merupakan basil yang memperoleh masakan dari sisa-sisa organisme/sampah atau produk organisme lain. Parasit yaitu basil yang memperoleh masakan dari inangnya.
- Bakteri Autotrof (fotoautotrof dan kemoautotrof)
- Bakteri Aerob
- Bakteri Anaerob terdiri dari bakteri Obligat; obligat yaitu basil yang sanggup hidup kalau tidak ada oksigen,misalnya Clostridium botulinum dan Clostridium tetani dan basil fakultatif; fakultatif yaitu bakter yang sanggup hidup kalau ada maupun tidak ada oksigen, contohnya Escherichia coli)
16. Mycobacteriumtuberculosis penyebab TBC yaitu jenis basil yang hidup pada paru-paru manusia. Bakteri tersebut tergolong…
a. aerobik
b. anaerobik
c. saprofit
d. parasit
e. kemoautotrof
Jawab : D
Pembahasan :
Lihat pembahasan soal nomor 16.
17. Bakteri sanggup melaksanakan reproduksi dengan santunan virus adalah...
a. konjugasi
b. transduksi
c. fragmentasi
d. transformasi
e. pembelahan biner
Jawab : B
Pembahasan :
Lihat pembahasan soal nomor 17.
18. Bakteri mempunyai kemampuan untuk melaksanakan reproduksi secara seksual. Reproduksi seksual pada basil terjadi melalui ...
a. perkawinan antara basil jantan dan betina
b. perkawinan yang bersifat hermafrodit
c. pertukaran bahan genetik/rekombinasi
d. fragmentasi
e. pembelahan sel
Jawab : C
Pembahasan :
Reproduksi seksual pada basil yaitu dengan cara rekombinasi gen/materi genetik. Ada tiga cara rekombinasi. Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat pembahasan soal nomor 17.
19. Bakteri sesudah melaksanakan rekombinasi gen kemudian akan ...
a. memiliki sifat baru
b. membentuk sel-sel baru
c. selahirkan sel-sel baru
d. membelah diri
e. ukurannya membesar
Jawab : A
Pembahasan :
Rekombinasi gen pada basil merupakan penggabungan bahan genetik diantara dua bakteri, baik basil satu jenis maupun berlainan. Rekombinasi menimbulkan terbentuknya basil dengan sifat yang gres lantaran adanya rekombinasi.
20. Kelompok basil yang hanya sanggup hidup dalam sel makhluk hidup lain termasuk dalam filum ...
a. Cyanobacteria
b. Proteobacteria
c. Bakteri Gram-positif
d. Chlamydias
e. Spirochetes
Jawab : E
Pembahasan :
Ciri-ciri Spirochetes diantaranya yaitu:
- Bukan merupakan kelompok yang besar dari kelompok Eubacteria/bakteri sejati.
- Bentuk badan spiral, merupakan basil Gram-negatif.
- Habitat yaitu di lumpur, air, sebagai benalu pada badan insan atau hidup pada lambung binatang memamah biak
- Contohnya: Treponema pallidum yang merupakan penyebab sifilis, Leptospira interrogans (penyakit leptospirosis)
21. Beberapa jenis Cyanobacteria sanggup dianggap sebagai pupuk alam bagi tumbuhan lantaran sanggup mengikat ...
a. nitrogen
b. karbon
c. hidrogen
d. oksigen
e. sulfur
Jawab : A
Pembahasan :
Cukup jelas.
22. Berikut ini yaitu referensi basil yang tergolong basil metanogen, yaitu ...
a. Halobacterium
b. Methanobacterium
c. Thermoplasma
d. Sulfolobus
e. E. coli
Jawab : B
Pembahasan :
Cukup jelas.
23. Sepotong ikan asin yang kadar garamnya sangat tinggi ternyata menjadi rusak dan agak membusuk. Kerusakan ini diduga disebabkan oleh bakteri (archaebacteria). Bakteri tersebut tergolong kedalam kelompok…
a. metanogen
b. halofil
c. termoasidofil
d. proteobacteria
e. spirochetes
Jawab : B
Pembahasan :
Berdasarkan lingkungan ekstrimnya, Archaaebacteria dibagi menjadi tiga kelompok:
- Bakteri Metanogen
merupakan basil yang menghasilkan gas metana dari gas hidrogen dan CO2 atau asam asetat. Metana disebut juga biogas. Bakteri ini hidup sebagai pengurai. Contohnya yaitu Methanobacterium.
- Bakteri Halofil
Adalah basil yang hidup pada lingkungan dengan kadar garam tinggi/sangat asin. Bakteri halofil hidup optimal pada lingkungan dengan kadar garam kurang lebih 20%. Contohnya Halobacterium.
- Bakteri Termoasidofil
Adalah basil yang hidup di lingkungan ekstrim pada suhu yang tinggi dan asam. Kondisi optimal untuk basil ini yaitu pada temperatur kisaran 60 – 80 derajat Celcius dengan pH 2 – 4. Contohnya Sulfolobus dan Thermoplasma.
24. Bakteri halofil yaitu basil yang hidup pada ...
a. Temperatur tinggi
b. Derajat keasaman tinggi
c. Kandungan gas metana tinggi
d. Kadar garam tinggi
e. Kandungan welirang tinggi
Jawab : D
Pembahasan :
Lihat pembahasan soal nomor 26.
25. Contoh basil yang menimbulkan penyakit pada insan yaitu ...
a. Sulfolobus
b. Lactobacillus bulgaricus
c. Nitrosomonas
d. Pseudomonas solanacearum
e. Mycobacterium tuberculosis
Jawab : E
Pembahasan :
Mycobacterium tuberculosis adalah basil penyebab penyakit tuberkulosis/TBC pada paru-paru manusia.
26. Dibawah ini merupakan basil yang menguntungkan, kecuali…
a. Lactobacillus bulgaricus
b. Acetobacter xylinum
c. Lactobacillus casei
d. Treponema pallidum
e. Streptomyces griceus
Jawab : D
Pembahasan :
- Treponema pallidum adalah basil penyebab penyakit sifilis.
- Pembuatan masakan dan minuman fermentasi. Contohnya Acetobacter pembuat asam cuka, Lactobacillus bulgaricus pembuat yoghurt, Acetobacter xylinum pembuat nata de coco, Lactobacillus casei pembuat keju dan yoghurt.
- Rhizobium leguminosarium berperan dalam siklus nitrogen sebagai basil pengikat nitrogen.
- Penyubur tanah (Nitrosococcus dan Nitrosomonas)
- Archaebateria berperan dalam proses pembusukan sampah dan juga kotoran binatang sehingga menghasilkan energi alternatif metana. Contohnya Methanobacterium.
27. Bahan masakan biar tetap segar dalam jangka waktu usang harus diawetkan. Cara pengawetan susu biar tetap segar adalah, kecuali ...
a. pasteurisasi
b. pemanasan hingga suhu 70 derajat Celcisu berulang-ulang
c. pengeringan
d. sterilisasi
e. pengasinan
Jawab : B
Pembahasan :
Cukup jelas.