Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam Hal 57-60

BANJIR BUKAN SEKADAR BENCANA ALAM

KELAS 6 TEMA 8 SUBTEMA 2 PEMBELAJARAN 1 Halaman 57, 58, 60

Kunci Jawaban Halaman 57

Kunci jawaban tematik kelas 6 tema 8 subtema 2 pembelajaran 1 halaman 57
Presentasikan di depan kelas, gagasan utama dan informasi penting dalam setiap paragraf. Sebelum presentasi, tuliskan terlebih dahulu gagasan utama dan informasi penting pada tiap  paragraf di peta konsep yang disediakan di bawah ini.

Paragraf 1
Gagasan utama : 
Penyebab banjir
Informasi penting :
- Musim hujan, curah hujan meningkat
- Rendahnya kesadaran masyarakat
- Pendangkalan dan penyempitan badan sungai

Paragraf 2
Gagasan utama :
Permukiman di bantaran Sungai Ciliwung
Informasi penting :
- Penertiban permukiman liar di bantaran sungai Ciliwung
- Resiko permukiman di bantaran sungai

Paragraf 3
Gagasan utama
Banjir dan longsor akibat pembangunan tidak mengindahkan topografi
Informasi penting :
- Di Manado, banjir dan longsor akibat pembangunan kota
- Banyak bukit dan lereng diubah jadi perumahan

Berdasarkan gagasan utama dan informasi penting yang kamu temukan, buatlah sebuah ringkasan singkat tentang bacaan "Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam"

Bencana banjir sering menimpa masyarakat Indonesia, terutama pada musim penghujan. Pada musim penghujan, rata-rata curah hujan di Indonesia cukup tinggi, sehingga potensi terjadinya banjir lebih tinggi dari pada musim kemarau. Potensi banjir ini diperparah dengan pola hidup masyarakat Indonesia, kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan masih rendah, seperti membuang sampah sembarangan di sungai. Pembuangan sampah di sungai ini diperparah dengan adanya pendangkalan dan penyempitan badan sungai yang diakibatkan banyaknya permukiman di bantaran sungai.

Permukiman di bantaran sungai menjadi masalah klasik yang terus terjadi. Salah satu daerah permukiman yang cukup parah adalah permukiman di bantaran sungai Ciliwung. Penertiban permukiman di bantaran sungai sering dilakukan oleh pemerintah, namun belum membuahkan hasil yang memuaskan. Penertiban ini dilakukan karena resiko yang dihadapi masyarakat yang tinggal di permukiman bantaran sungai Ciliwung cukup tinggi. Setiap musim penghujan tiba, bisa dipastikan permukiman warga di bantaran sungai Ciliwung akan tenggelam karena banjir. Hal ini tentu  sangat berbahaya.

Selain itu, banjir juga dapat disebabkan pembangunan yang tidak mengindahkan topografi suatu lingkungan. Di Manado, pemukiman banyak didirikan di daerah perbukitan karena dataran rendah sangat sedikit. Hal ini menyebabkan tanah menjadi sulit untuk menyerap air yang pada akhirnya banjir jadi mudah terjadi.

Kunci Jawaban Halaman 58

Ayo Mencoba
Perhatikan artikel di bawah. Mintalah temanmu membacakan artikel tersebut untukmu! Catatlah kata kunci dan informasi penting yang kamu dapatkan dari artikel yang dibacakan oleh temanmu tersebut. Lakukan kegiatan tersebut secara bergantian.

Bandingkan kata kunci dan informasi yang kamu temukan dengan kata kunci dan informasi penting yang ditemukan oleh temanmu.

Kata kunci :
Banjir
Informasi penting :
- Lumpuhnya aktivitas belajar-mengajar
- Banjir dari luberan sungai
- Banjir disebabkan hujan deras selama dua hari berturut-turut
- SMP Negeri 2, SD Negeri Gebangmalang 1, SD Gebangmalang 2, SMK Negeri 1 Mojoanyar 
  libur karena banjir

Kunci Jawaban Halaman 60

Gagasan utama yang aku dapatkan dari bacaan yang dibacakan oleh temanku :
(.......... : jawaban relatif beda-beda, sesuai dengan apa yang dibaca temanmu)

Gagasan utama yang aku dapatkan setelah membaca bacaan dalam hati :

Paragraf 1 :
Penyebab 4 Musim di negara Subtropis

Paragraf 2 :
Arah dan kecepatan angin yang memengaruhi musim di bagian tengah poros bumi

Paragraf 3 :
Bersyukur dengan kesempurnaan tempat dengan ciri masing-masing

Berdasarkan teks bacaan "Ada Dua, Ada Empat", jelaskan penyebab terjadinya perbedaan musim di Bumi!
Jawaban :

Terjadinya musim yang berbeda karena ketika mengorbit, poros Bumi dalam keadaan miring. Pada bulan Desember, saat poros di belahan Bumi Utara mengalami kemiringan terjauh dari Matahari sehingga sedikit mendapat sinar matahari. Akibatnya terjadilah apa yang dikenal sebagai musim dingin. Di sisi belahan Bumi Selatan, pada waktu bersamaan, terjadi musim panas. Di bagian tengah poros Bumi, yaitu bagian yang dekat dengan garis ekuator, poros tidak terlalu mengalami kekeringan. Pada bagian Bumi ini, arah dan kecepatan anginlah yang berperan memengaruhi musim 

Hal 60 ⏩
⏪Hal 54
LihatTutupKomentar