Gerak Lurus: Pengertian Gerak Dan Percobaan Gerak Benda

Materi Gerak Lurus merupakan materi didik untuk siswa – siswi SMP/ MTs semester 1 setiap tahun fatwa baru. Dalam hal ini, siswa – siswi diperlukan bisa memahami konsep dasar ihwal Bab Gerak Lurus.

Pada Bab Gerak Lurus ini, Anda akan mempelajari Sub bahasan tentang:

A. PENGERTIAN GERAK

B. PENGERTIAN PERPINDAHAN

C. KECEPATAN dan KELAJUAN

D. GERAK LURUS BERATURAN (GLB)

E. GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN (GLBB)

Materi Pembelajaran

Pernahkah Anda melihat balapan Moto GP? Di Televisi mungkin Anda mempunyai siaran Favorit, yaitu siaran olah raga ihwal balapan kendaraan beroda empat maupun sepeda motor.

Kalau kita perhatikan, kendaraan beroda empat bergerak terhadap penonton, dan pengemudi bergerak terhadap penonton.

Namun, apakah sanggup dikatakan pengemudi bergerak terhadap mobil? Bagaimanakah jenis – jenis gerak benda dan penerapannya dalam kehidupan sehari – hari? Mari kita pelajari bersama dalam kepingan ini.

Percobaan gerak benda

Persiapan Percobaan:

1. Ambillah 2 kendaraan beroda empat mainan, gandengkan dan beri tali menyerupai ada gambar di atas.

2. Letakkan kendaraan beroda empat mainan A dan kendaraan beroda empat mainan B di atas lantai, lalu beri tanda x dan y.

3. Tariklah kendaraan beroda empat dan lihat kedudukan kendaraan beroda empat A dan kendaraan beroda empat B.

Pertanyaan:

1. Bagaimana kedudukan kendaraan beroda empat A dan kendaraan beroda empat B terhadap sisi x dan y?

2. Bagaimana kedudukan kendaraan beroda empat A dan B?

3. Buatlah kesimpulan dari acara ini!

A. Pengertian Gerak

Untuk memahami pengertian gerak, perhatikan contoh berikut!

- Ada seorang anak yang sedang mengayuh sepeda dan melewati pepohonan di tepi jalan

Dari contoh tersebut, selama sepeda berjalan sanggup dikatakan:

1. Anak dan sepeda ketika itu bergerak terhadap pohon di tepi jalan.

2. Anak tidak bergerak terhadap sepeda itu.

Dari klarifikasi tersebut, sanggup disimpulkan bahwa:

1. Benda dikatakan bergerak, kalau kedudukannya berubah terhadap titik acuan.

2. Benda dikatakan diam, kalau kedudukannya tidak mengalami perubahan terhadap benda lain.

3. Karena pengertian gerak ini bergantung pada titik acuan, maka gerak mempunyai sifat relatif, artinya benda mungkin bergerak terhadap benda tertentu namun membisu terhadap benda benda lainnya.

Menurut sifatnya, gerak dikelompokkan menjadi 2, yaitu sebagai berikut:

a. Gerak Sejati

Gerak sejati merupakan gerak suatu benda yang benar – benar bergerak. Misalnya: Penumpang, Sopir, dan Bus benar – benar bergerak terhadap terminal.

b. Gerak Semu

Gerak semu merupakan gerak dari suatu benda yang hanya kelihatan seolah – olah bergerak. Misalnya: Pohon kelihatan bergerak kalau dilihat dari dalam Bus yang sedang bergerak, padahal sebetulnya yang bergerak ialah Bus yang ditumpangi. Matahari kelihatan bergerak dari timur ke barat, padahal sebetulnya matahari membisu dan bumi berotasi.

Terakhir diperbarui: 29-03-2018